Jumat, 13 Mei 2016

PERMAINAN EDUKASI (PE) BUDDHA: KARTU DANA

Pendidikan berperan penting dalam kehidupan manusia. Salah satu metode yang digunakan dalam melaksanakan pendidikan adalah dengan permainan. Permainan edukasi atau game education merupakan istilah yang popular digunakan. Ada aneka permainan edukasi (APE) yang dapat diterapkan guru dalam mendidik anak. Untuk mendapatkan contoh aneka permaian edukasi (APE) pun sangat mudah, salah satunya di internet. Nah, khusus untuk pemainan edukasi buddhis di bawah ini akan saya jelaskan salah satu dari contoh permainan edukasi Buddha.  Selain permainan edukasi Buddha di bawah ini, masih banyak aneka permainan edukasi Buddha yang dapat anda temukan, namun sementara masih dalam proses pembuatan.
Permaiann edukasi Buddhis di bawah ini saya beri nama kartu dana atau lebih popular dengan D’Card atau Dana Card. Nilai dana dipilih untuk dikembangkan dengan pemainan edukasi buddhis ini karena lebih mudah diaplikasikan dalam bentuk permaian, mudah dipahami, mudah dilakukan, dan efektif. Dana adalah salah satu ajaran pokok dalam agama Buddha, ajaran untuk mengembangkan kedermawanan. Menolong makhluk lain dengan iklas dalam berbagai bentuk. Secara umum ada amisa dana atau dana barang, Dhamma dana atau berdana pengetahuan Dhamma. Kali ini yang akan dijadikan sebagai materi permainan adalah amisa dana.

Cara Bermain Permainan Edukasi Buddha :  Kartu Dana/ D’Card / Dana Card
 D’Card atau “DANA CARD” adalah media permainan edukasi yang bertujuan melatih dan mengembangkan kedermawanan dengan berdana sesuai kebutuhan penerima (receiver) dan kemampuan pemberi (donatur). Bahan untuk membuat media permaian edukasi buddhis ini sangat mudah di dapat. Biaya untuk pembuatannya pun realtiif terjangkau.
Setiap box D’card terdapat 50 kartu, 10 lembar kartu berkode D dimainkan oleh pemberi (donatur) dan 40 lembar kartu berkode R dimainkan penerima (receiver). Permainan sangat menarik dan menyenangkan. Segera miliki “DANA CARD” dan mainkan dengan penuh keceriaan. Berikut ini adalah cara permaian edukasi Buddhis D’card atau DANA CARD

MODEL 1: PETUNJUK PERMAINAN
1.  Dimainkan 5 pemain yang berperan sebagai 4 orang pemberi (donatur) dan  1 orang penerima (receiver)
2.  Cara bermain:
a.  Tentukan 1 Receiver dan 4 Donatur
b.  Receiver mengambil 10 kartu berkode R
c.  Kartu yang berkode D dikocok oleh Receiver dan dibagikan secara merata kepada 4 Donatur
d.  Receiver memilih satu dan mengucapkan kalimat yang ada dikartu sebelum diletakkan ke arena permainan untuk menerima dana
e.  4 Donatur berdana bila memiliki kartu yang punya kemampuan berdana sesuai kebutuhan receiver dengan mengucapkan kalimat yang ada di kartu lalu meletakkannya di arena pemberian. Bila tidak punya kartu donatur mengucapkan “Maaf saya belum bisa bantu”
f.  Receiver yang telah menerima kartu Donatur mengucapkan “Terima kasih” serta mencatat poin donatur, bila  berdana dengan tepat mendapat poin 100
g.  Permainan dilanjutkan untuk kartu kedua sampai kesepuluh dan pada akhir permainan receiver menghitung total poin Donatur.
h.  Donatur yang jumlahnya paling banyak mendapatkan ucapan selamat sedangkan yang paliing sedikit selanjutnya berperan sebagai receiver. Pemain yang sebelumnya berperan sebagai receiver berganti menjadi Donatur

MODEL 2: PETUNJUK PERMAINAN
1.  5 pemain dapat berperan sebagai  pemberi (donatur) dan penerima (receiver)
2.  Cara bermain:
a.  Pemain pertama bertugas mengocok semua kartu dan membagi secara merata dari semua pemain secara merata
b.  Putaran pertama:
-   Pemain pertama beperan menjadi Receiver lalu memilih satu kartu berkode R, mengucapkan kalimat yang di kartu lalu meletakkan ke arena permainan untuk menerima dana;
-   Pemain kedua sampai kelima berperan sebagai Donatur berdana dengan cara memilih satu kartu berkode D yang punya kemampuan memenuhi kebutuhan receiver,  mengucapkan kalimat yang di kartu, dan meletakkan di arena;
-   Receiver menerima kartu Donatur, mengucapkan “terima kasih”, mencatat poinnya sebesar 100 untuk tiap pemberian
 c.  Putaran kedua
-   Pemain kedua beperan menjadi Receiver  lalu memilih satu kartu berkode R, mengucapkan kalimat yang di kartu lalu meletakkan ke arena permainan untuk menerima dana;
-   Pemain ketiga, keempat, kelima, dan pertama berperan sebagai Donatur berdana dengan cara memilih satu kartu berkode D yang punya kemampuan memenuhi kebutuhan receiver, mengucapkan kalimat yang di kartu lalu meletakkannya di arena;
-   Receiver menerima kartu Donatur, mengucapkan “terima kasih”, mencatat poinnya sebesar 100 untuk tiap pemberian
d.  Putaran ketiga dan selanjutnya terjadi pergantian peran receiver dan donatur dengan langkah-langkahnya sama dengan putaran kedua
e.  Demikian permainan ini dilanjutkan sampai putaran kesepuluh
f.   Permainan ini berakhir ketika semua kartu berkode R telah dikeluarkan dan menerima kartu dari Donatur
g.  Masing-masing pemain menjumlahkan total poin donatur lalu dihitung secara keseluruhan. Bagi Donatur yang jumlahnya paling banyak mendapatkan ucapan selamat sedangkan yang paliing sedikit selanjutnya berperan sebagai receiver.

Pesan
Kesempatan berdana tidak datang setiap saat. Pemberi dana mendapatkan kebahagiaan. Penerima dana sedang memetik berkah dari kebaikan yang pernah diperbuat. Jadilah orang yang tahu membalas budi kebaikan orang lain. Semangat dan gembiralah dalam berbuat baik.

Salam Ceria,

Sugianto Vijjayasena
Kreator